Wednesday, May 18, 2011

1

artikel Tsunami jepang

Posted in
Korban Tsunami Jepang.

Liputan6.com, Osaka: Jumlah orang yang dikonfirmasi tewas atau tercatat hilang di Jepang melampaui 24 ribu pada Rabu (23/3). Ada kekhawatiran jumlah tersebut akan jauh lebih tinggi, mengingat dahsyatnya gempa dan tsunami di Negeri Sakura.

Badan Kepolisian Nasional Jepang menyebutkan, sebanyak 9.408 orang telah dikonfirmasi tewas. Sedangkan 14.716 resmi terdaftar sebagai hilang. Totalnya mencapai total 24.124 orang. Sebanyak 2.746 orang lainnya terluka.

Gempa di Jepang menjadi bencana alam paling mematikan di negara tersebut sejak gempa besar Kanto pada 1923. Saat itu lebih dari 142 ribu orang tewas. Ratusan ribu mengungsi dan berlindung di fasilitas-fasilitas evakuasi.(Ant/AFP/ULF)    (sumber:http://berita.liputan6.com/luarnegeri/201103/325803/korban_tsunami_jepang_24_ribu_orang)
Walikota Makassar galang aksi solidaritas korban Tsunami Jepang.
  
Makassar - pre { font-family: "Courier New",monospace; font-size: 10pt; }p { margin-bottom: 0Aksi simpati terhadap tsunami Jepang terus dilakukan di belahan dunia. Di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), puluhan warga Makassar menggelar aksi solidaritas di kantor Konsuler Jepang. Aksi dipimpin Walikota Makassar Ilham Arif Sirajuddin.

Puluhan warga Makassar ini mendatangi kantor Konsuler Jepang, di Jalan Sudirman, Makassar, Jumat (18/3/2011). Mereka menyampaikan rasa berkabung pada korban tsunami di Jepang, dengan bentuk karangan bunga dan penggalangan aksi tanda tangan di atas kain putih sepanjang 10 meter.

Ilham yang didampingi Wakil III Rektor Universitas Muslim Indonesia (UMI) Zakir Shabara dan beberapa tokoh agama di Makassar, akhirnya ditemui oleh Kepala Konsuler Jepang, Nomura Noboru di depan kantornya. Ilham menyampaikan rasa duka mendalam warga Makassar pada ribuan korban Tsunami Jepang dengan bentuk karangan bunga yang diberikan ke Nomura.

Selain dengan karangan bunga, rombongan Walikota Makassar ini juga menggalang aksi tanda tangan sebagai bentuk rasa simpati pada warga Jepang dan juga membawa beberapa poster yang bertuliskan kata penyemangat untuk masyarakat Jepang.

Menurut Ilham yang ditemui detikcom di depan konsuler Jepang, aksinya ini semata-mata untuk menunjukkan rasa prihatin dan duka mendalam sesama umat manusia atas peristiwa Tsunami, gempa bumi dan ancaman radiasi nuklir yang terjadi di Jepang. "Hubungan pemerintah maupun warga Jepang dengan warga Makassar sudah lama erat terjalin, kami berkomitmen dalam suka dan duka kerja sama kami dengan Jepang tidak akan berhenti," pungkas Ilham.

Sementara menurut Nomura, ia merasa tersanjung sekaligus terharu saat didatangi Walikota Makassar yang membawa karangan bunga. Ia juga turut menyampaikan rasa terima kasih dari pemerintah dan warga Jepang pada warga Makassar yang bersimpati pada korban Tsunami.

"Kami sangat berterimakasih pada Walikota Makassar, hal ini bukti persahabatan antara Indonesia dan Jepang yang sangat erat, apalagi kami mendengar kabar, bantuan pemerintah Indonesia tiba pagi ini di Tokyo," pungkas Diplomat Jepang yang sudah berkarir selama 33 tahun ini.
 Proses terjadinya Tsunami di Jepang.

 Tsunami di Jepang 2011 – Hari ini merupakan hari duka kita sedunia khususnya warga jepang, karena telah terjadi Gempa berkekuatan dahsyat tsunami di jepang 11 Maret 2011. Dalam rekaman video tsunami jepang 2011, terlihat para pekerja di kantor Sendai saling berbenturan. Buku dan kertas berjatuhan. Rekaman tersebut juga memperlihatkan sebuah halte bus dari kaca yang hancur akibat gempa. sebagaimana yang telah dikabarkan di berbagai media massa, kekuatan gempa tsunami di jepang adalah 8,9 SR yang telah memorakmandakan daratan di wilayah Myagi. Dalam kurun waktu 3 tahun terakhir, kalo di hitung-hitung sering sekali terjadi gempa bumi yang mengakibatkan tsunami. Sebenarnya apa penyebab dari tsunami tersebut.
Kata Tsunami berasal dari bahasa jepang yaitu Tsu artinya pelabuhan, dan nami artinya gelombang, secara harfiah berarti obak besar di pelabuhan. Kini kata tsunami yang berasal dari jepang tersebut telah melanda kota jepang (Tsunami Jepang 2011). Berikut ini awalmula.com kutip dari Wikipedia penyebab terjadinya tsunami.
Tsunami dapat terjadi jika terjadi gangguan yang menyebabkan perpindahan sejumlah besar air, seperti letusan gunung api, gempa bumi, longsor maupun meteor yang jatuh ke bumi. Namun, 90% tsunami adalah akibat gempa bumi bawah laut. Dalam rekaman sejarah beberapa tsunami diakibatkan oleh gunung meletus, misalnya ketika meletusnya Gunung Krakatau.
Gerakan vertikal pada kerak bumi, dapat mengakibatkan dasar laut naik atau turun secara tiba-tiba, yang mengakibatkan gangguan keseimbangan air yang berada di atasnya. Hal ini mengakibatkan terjadinya aliran energi air laut, yang ketika sampai di pantai menjadi gelombang besar yang mengakibatkan terjadinya tsunami.
Kecepatan gelombang tsunami tergantung pada kedalaman laut di mana gelombang terjadi, dimana kecepatannya bisa mencapai ratusan kilometer per jam. Bila tsunami mencapai pantai, kecepatannya akan menjadi kurang lebih 50 km/jam dan energinya sangat merusak daerah pantai yang dilaluinya. Di tengah laut tinggi gelombang tsunami hanya beberapa cm hingga beberapa meter, namun saat mencapai pantai tinggi gelombangnya bisa mencapai puluhan meter karena terjadi penumpukan masa air. Saat mencapai pantai tsunami akan merayap masuk daratan jauh dari garis pantai dengan jangkauan mencapai beberapa ratus meter bahkan bisa beberapa kilometer.
Gerakan vertikal ini dapat terjadi pada patahan bumi atau sesar. Gempa bumi juga banyak terjadi di daerah subduksi, dimana lempeng samudera menelusup ke bawah lempeng benua.
Tanah longsor yang terjadi di dasar laut serta runtuhan gunung api juga dapat mengakibatkan gangguan air laut yang dapat menghasilkan tsunami. Gempa yang menyebabkan gerakan tegak lurus lapisan bumi. Akibatnya, dasar laut naik-turun secara tiba-tiba sehingga keseimbangan air laut yang berada di atasnya terganggu. Demikian pula halnya dengan benda kosmis atau meteor yang jatuh dari atas. Jika ukuran meteor atau longsor ini cukup besar, dapat terjadi megatsunami yang tingginya mencapai ratusan meter.
Gempa yang menyebabkan tsunami
• Gempa bumi yang berpusat di tengah laut dan dangkal (0 – 30 km)
•Gempa bumi dengan kekuatan sekurang-kurangnya 6,5 Skala Richter
• Gempa bumi dengan pola sesar naik atau sesar turun
Dengan melihat penyebab terjadinya tsunami tersebut, maka gempa yang terjadi di jepang dengan kekuatan 8,9 merupakan tsunami. Hingga sampai saat ini sejak tsunami jepang terjadi sudah banyak video rekaman tsunami di jepang yang tersebar. Jika Anda ingin melihat atau memang belum melihat rekaman video tsunami di jepang 2011, silakan anda ke youtube.com karena sudah banyak yang mengupload video gempa tsunami jepang, atau Jika Anda ingin langsung menyaksikan rekaman gambar video tsunami yang terjadi di jepang silakan klik disini, karena mohon maaf, awalmula.com tidak bisa menampilkan video rekaman tsunami jepang yang dimaksud.

Kondisi Jepang setelah Tsunami dahsyat.

mobil-mobil jepang yang terseret mbak membentuk lafadz Allah,
subhanallah...



kita sebagai warga negara yang tidak terkena bencananya seharusnya
lebih gigih dalam menempuh hidup, agar kuat seperti jepang.

1 comment:

  1. Salam kenal, senang bisa berkunjung disini, artikelnya bagus. saya tunggu kunjungan baliknya di http://OBYEKTIF.COM

    salam kompak:
    Obyektif Cyber Magazine
    obyektif.com

    ReplyDelete

Followers