Wednesday, February 22, 2012

0

1/2 hour

Posted in , ,
aku ingin berkisah sedikit, tentang setengah jam aku merasakan jatuh cinta. yang entah sejak kapan, baru hari itu aku berani mengakuinya. tepatnya pada waktu menjelang sholat jum'at, saat itu aku sedang berada di taman depan sebuah masjid. aku melihat seseorang tengah duduk di latar masjid sana. matanya sibuk beradu dengan hp yang entah ia sedang apa. diantara alunan indah seseorang membaca qur'an, ia tetap bergeming.

hey? kau tak masuk? batinku. aku masih saja mengamatinya, tatapan itu, wajah itu, senyuman itu. oh Tuhan, kenapa aku baru menyadarinya hari ini? bahwa aku telah melihatmu...


sudah separuh lembar ayat-ayat suci alqur'an telah terbaca, namun ia masih saja duduk dipinggiran masjid sana. kau benar-benar tak mau masuk? aku kembali berbicara dalam hati. "dew, kamu lagi liatin siapa?" dita yang sedari tadi asik dengan coklatnya menyadari kelakuanku. "adalah" aku mengedipkan mata. aku kembali mengamati orang itu.

lantunan ayat-ayat suci itu telah berhenti. saatnya panggilan yang paling ditunggu-tunggu orang islam dimulai. dan kau? aku senang kau sudah beranjak mengambil air wudhu. aku tersenyum lega.


"Allahhuakbar Allahhuakbar" adzan telah berkumandang. aku melihatnya telah memasuki masjid, andai aku juga bisa ikut masuk ke dalam masjid itu, mungkin aku lebih bahagia, tapi sayangnya aku tak bisa. 

suasana masjid perlahan mulai hening bertanda khotbah jumat tak akan lama lagi, mungkin sekarang sang khotib tengah sibuk menyiapkan khotbahnya. dan aku? aku sudah lebih dari siap untuk menunggumu di balik pohon mangga yang tak jelas kapan akan berbuah ini.

aku bahagia, meskipun aku hanya menunggu untuk kembali melihat wajahmu, karena kini aku benar-benar telah melihatmu
***
kira-kira sudah 5 menit berlalu, tapi sholat jumat yang dikerjakannya itu belum juga usai. di sini, di balik pohon ini, aku ditemani oleh ke 4 teman ku. satu dari mereka sedang asik melumati "coki-coki"nya, satu lagi malah bernyanyi entah apa lagunya. dan sisanya lebih menyibukkan diri untuk mengganggu si "penyanyi" tadi. ah kau? entah kenapa hanya tatapanmu itulah yang sedang melayang-layang dalam pikiranku..

setelah menunggu lama, akhirnya sholat jum'at dimulai juga. lantunan indah itu terdengar lagi mulut dari seorang yang menjadi imam. walaupun di ucapkan dengan nada yang sedikit aneh, tapi tetap saja itu terdengar sangat indah.
***
yeah! sudah setengah jam aku menunggu. orang-orang mulai tumpah ruah ke latar masjid. mereka mulai sibuk mencari alaskaki masing-masing, takut mereka akan pulang dengan kaki hampa. mataku tak henti-hentinya memandangi kesibukan latar masjid itu. mencari sesosok yang telah membuatku terpana.

dan,  yup! jackpot! aku menemukannya! kulihat dia berdiri sejenak dengan wajah yang tertegun menghadap tanah. aku kembali mengamati wajah itu. hey kau kenapa? wajahmu terlihat begitu lelah..
sesekali dia menggaruk kepalanya yang tidak gatal, memasukkan tangannya kedalam saku, lalu perlahan meninggalkan masjid bersama teman-temannya. sampai jumpa..

betapa bahagianya aku,
betapa senangnya aku,
melihatmu.. melihatmu itulah penyebabnya,
saat semua orang tengah bergerak kesana kemari, kau yang diam membuatku benar-benar terpesona..
tapi, apalah arti perasaanku saat ini,
perasaanku yang hadir 1/2 jam tadi,
karena aku takkan pernah bisa mengungkapkannya..

0 comment:

Followers