adinda dan abi #waiting for you

abi..
bolehkah adinda sedikit bercerita?
dahulu kala, ketika adinda berumur sebiji jagung
adinda bertemu dengan seseorang
wajahnya teramat kisut karena tertidur di atas bangku
matanya merah benar bi..
dan abi tau?

adinda jatuh hati pada manusia yang diciptakan Allah itu
dia cinta pertama adinda
entah mendapat kekuatan dari mana
adinda masih mencintainya hingga bertahun tahun kemudian
walaupun adinda rasa sepertinya orang itu hanya sekali melihat adinda dan kemudian berpaling
saat itu adinda benar benar tidak berdaya bi
adinda hanya memendam sedih adinda
namun adinda tak kuasa untuk berpaling, hati adinda telah memilih
namun bi, awalnya adinda merasa bahwa adinda salah
adinda akhirnya melihat manusia selain dia
adinda dengan pilihan adinda menjalin hubungan, adinda menyukai manusia ini apa adanya, adinda rasa adinda mampu untuk bersamanya
namun, adinda salah, selang berjalannya waktu
adinda seperti menjauh dari manusia ini.
abi.. apa adinda sejahat ini? adinda tidak ingin semudah itu berpaling, adinda tidak ingin..
tapi adinda juga manusia bi, adinda memilih berpaling..
mungkin perasaan orang yang pertama adinda ceritakan juga seperti itu, mungkin orang itu memang tak lagi menyukai adinda..
kemudian bi, adinda bertemu dengan sosok yang jauh sekali berbeda dengan orang kedua tadi
dia sosok yang hampir mirip dengan orang pertama
abi..
orangnya teramat sangat menyenangkan
hingga adinda rasanya teramat sepi kala tiada satu pesanpun darinya.
semakin lama orang ini mendekati adinda abi..
tapi abi.. disaat ada yang akan datang inilah,  orang pertama itu muncul dipikiran adinda kembali
mungkin hati adinda yang sempat menempati namanya
abi.. adinda tidak tau harus berbuat seperti apa lagi
adinda bingung bi..
adinda bahkan tidak tau mana yang telah dipilih hati adinda..
hingga suatu ketika adinda bertemu dengan sosok penulis hebat masa itu, dia berkata yang hampir seperti ini
jika cinta itu benar benar cinta, maka ia akan tetap datang pada waktunya, diantara itu tunggulah dia hingga dia datang berbondong bondong beserta keluarganya..
abi.. sekarang adinda akan berusaha menunggu
abi.. sungguh sepenuh hati, adinda minta maaf hanya bia adinda utarakan dengan tulisan sederhana adinda ini..